Analisis Pengaruh Foreign Direct Invesment, Upah, dan Ekspor terhadap Penyerapan Tenaga Kerja di Industri Manufaktur di Indonesia
DOI:
https://doi.org/10.55606/jempper.v5i1.5953Kata Kunci:
Exports, Foreign Direct Investment, Labor Absorption, Manufacturing Industry, WagesAbstrak
The manufacturing industry is a strategic sector that plays a vital role in Indonesia’s economy, serving as a major contributor to the Gross Domestic Product (GDP) and the largest absorber of formal labor. Over the past three decades, this sector has faced various global dynamics, including technological advancements, automation, and fluctuations in investment and exports, all of which influence labor structures. Amid the transition toward Industry 4.0, it is essential to understand how macroeconomic factors such as Foreign Direct Investment (FDI), wages, and exports shape employment absorption in the manufacturing sector. This study analyzes the effects of these variables on Indonesia’s manufacturing employment from 1994 to 2024 using a quantitative approach with secondary data from the Central Bureau of Statistics (BPS) and the Investment Coordinating Board (BKPM). Multiple linear regression analysis using EViews was employed to examine both simultaneous and partial effects. The findings show that FDI, wages, and exports significantly influence employment absorption simultaneously. Partially, FDI has a positive but insignificant effect, indicating the dominance of capital-intensive foreign investment. Conversely, wages and exports have positive and significant effects. These results highlight that productivity-aligned wage increases and strong export performance can expand production capacity and generate new jobs. Therefore, optimizing labor-intensive investment, implementing proportional wage policies, and strengthening export performance are crucial strategies to enhance employment absorption in Indonesia’s manufacturing sector.
Referensi
Acemoglu, D., & Restrepo, P. (2019). Automation and new tasks: How technology displaces and reinstates labor. Journal of Economic Perspectives, 33(2), 3-30. https://doi.org/10.1257/jep.33.2.3
Adha, L. A. (2020). Digitalisasi industri dan pengaruhnya terhadap ketenagakerjaan dan hubungan kerja di Indonesia. Jurnal Kompilasi Hukum, 5(2), 267-298. https://doi.org/10.29303/jkh.v5i2.49
Afdal, F. (2018). Pengaruh investasi asing, penanaman modal dalam negeri dan tenaga kerja terhadap produk domestik regional bruto 33 provinsi di Indonesia.
Anaam, I. K., Hidayat, T., Pranata, R. Y., Abdillah, H., & Putra, A. Y. W. (2022, June). Pengaruh trend otomasi dalam dunia manufaktur dan industri. In Vocational Education National Seminar (VENS) (Vol. 1, No. 1).
Aribowo, W. G. (2023). Analisis pengaruh pengangguran, foreign direct investment (FDI) dan manufaktur terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia (periode tahun 2016-2021). JAMER: Jurnal Akuntansi Merdeka, 4(1), 1-10. https://doi.org/10.33319/jamer.v4i1.93
Balassa, B. (1978). Exports and economic growth: Further evidence. Journal of Development Economics, 5(2), 181-189. https://doi.org/10.1016/0304-3878(78)90006-8
Darsana, I. B. (2020). Pengaruh tingkat pendidikan, UMK, investasi terhadap penyerapan tenaga kerja dan pertumbuhan ekonomi, kabupaten/kota di Provinsi Bali. E-Jurnal Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana, 9, 57-72. https://doi.org/10.24843/EEB.2020.v09.i01.p04
Dewi, N. M. S., & Sutrisna, I. K. (2015). Pengaruh investasi dan ekspor terhadap penyerapan tenaga kerja melalui pertumbuhan ekonomi. E-Jurnal Ekonomi Pembangunan Universitas Udayana, 4(6), 44536.
Fauziah, F., Wahyuni, S., & Rizkina, A. (2024). Permintaan tenaga kerja produksi pada sektor industri manufaktur makanan di Indonesia. Jurnal Ekonomi-Qu, 14(2), 27-41. https://doi.org/10.35448/jequ.v14i2.30142
Feenstra, R. C., & Taylor, A. M. (2017). International economics (4th ed.). Worth Publishers. https://doi.org/10.1007/978-1-319-17913-7
Feriyanto, N. (2011). Dampak ekspor nonminyak Indonesia terhadap ketenagakerjaan. Jurnal Ekonomi Pasar Berkembang, 2(2), 211-221.
Halim, A., Soleh, A., Mukti, M., & Syafii, M. (2025). Hubungan investasi, pendidikan dan upah terhadap penyerapan tenaga kerja pada sektor industri pengolahan di Provinsi Jambi. Journal Development, 13(1), 34-44. https://doi.org/10.53978/jd.v13i1.577
Hasna, S. (2017). Pengaruh ekspor terhadap penyerapan tenaga kerja pada komoditi pertambangan, manufaktur dan pertanian di Indonesia. Journal of Communication Education, 11(2).
Hidayah, N. (2020). Pengaruh upah minimum provinsi dan ekspor terhadap penyerapan tenaga kerja di Provinsi Sumatera Utara (Doctoral dissertation, Universitas Islam Negeri Sumatera Utara).
Iksan, S. A. N., Arifin, Z., & Suliswanto, M. S. W. (2020). Pengaruh upah minimum provinsi, investasi dan PDRB terhadap penyerapan tenaga kerja di Indonesia. Jurnal Ilmu Ekonomi JIE, 4(1), 42-55. https://doi.org/10.22219/jie.v4i1.9482
Ilham, M., & Yulhendri, Y. (2023). Dampak foreign direct investment, domestic direct investment dan tenaga kerja terhadap dinamika pertumbuhan ekonomi Indonesia. ARZUSIN, 3(5), 597-608. https://doi.org/10.58578/arzusin.v3i5.1682
Jufrida, F., Syechalad, M. N., & Nasir, M. (2016). Analisis pengaruh investasi asing langsung (FDI) dan investasi dalam negeri terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia. Jurnal Perspektif Ekonomi Darussalam (Darussalam Journal of Economic Perspec, 2(1), 54-68. https://doi.org/10.24815/jped.v2i1.6652
Karentina, R. (2020). The spillover effects from foreign direct investment on labor productivity: Evidence from Indonesian manufacturing sector. Jurnal Ekonomi dan Kebijakan Publik, 10(1), 21-36. https://doi.org/10.22212/jekp.v10i1.1158
Khuzi, M. D., Nelonda, S., & Dina, R. (2025). Determinan penyerapan tenaga kerja sektor industri manufaktur besar dan sedang di Indonesia. Media Riset Ekonomi Pembangunan (MedREP), 2(2).
Kirana, D. N., & Ayuningsasi, A. A. K. (2022). Pengaruh remitansi, foreign direct investment, dan inflasi terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia. E-Jurnal Ekonomi Dan Bisnis Universitas Udayana, 6, 35. https://doi.org/10.24843/EEB.2022.v11.i01.p04
Komariyah, S., Putriya, H., & Sutantio, R. A. (2019). Dampak investasi, kinerja ekspor, dan inflasi dalam penyerapan tenaga kerja Indonesia: Analisis data panel. EKUITAS (Jurnal Ekonomi Dan Keuangan), 3(4), 464-483. https://doi.org/10.24034/j25485024.y2019.v3.i4.4195
Kriskurnia, A., & Wijanarko, A. (2023). Analisis determinan pada permintaan tenaga kerja sektor industri besar dan sedang di tingkat provinsi di Indonesia. Neo-Bis, 12(1), 1-16.
Lewis, W. A. (1954). Economic development with unlimited supplies of labour. https://doi.org/10.1111/j.1467-9957.1954.tb00021.x
Lewis, W. A. (1954). Economic development with unlimited supplies of labour. Manchester School of Economic and Social Studies, 22(2), 139-191. https://doi.org/10.1111/j.1467-9957.1954.tb00021.x
Lubis, I. (2024). Pengembangan teknologi mesin otomatis untuk industri manufaktur. Tugas Mahasiswa Program Studi Mesin, 1(1).
M Rum, Z., Mustafa, S. W., & Muhani, M. (2023). Analisis penyerapan tenaga kerja pada industri pengolahan di Provinsi Sulawesi Selatan. ANALISIS PENYERAPAN TENAGA KERJA PADA INDUSTRI PENGOLAHAN DI PROVINSI SULAWESI SELATAN, 6(2), 1311-1321. https://doi.org/10.52851/cakrawala.v6i3.314
Malok, A. S. W., & Yasa, I. N. M. (2023). Analisis pengaruh modal manusia, UMK dan PDRB terhadap investasi asing langsung di kabupaten/kota provinsi Bali. E-Jurnal Ekonomi Dan Bisnis Universitas Udayana, 12(4), 630. https://doi.org/10.24843/EEB.2023.v12.i04.p04
Mankiw, N. G. (2021). Principles of economics. Cengage Learning.
Misnahwati. (2024). The effect of FDI and GRDP on industrial labor absorption in West Java. Efficient: Indonesian Journal of Development Economics, 7(2), 158-168.
Mumekh, F., Kalangi, J. B., & Naukoko, A. T. (2024). Pengaruh produk domestik regional bruto, upah minimum provinsi dan ekspor industri manufaktur terhadap penyerapan tenaga kerja di Provinsi Sulawesi Utara. Jurnal Berkala Ilmiah Efisiensi, 24(1), 85-96.
Nababan, T. S., & Purba, E. F. (2023). Labour absorption in manufacturing industry in Indonesia: Anomalous and regressive phenomena. arXiv preprint arXiv:2311.01787.
Ningrum, V. (2008). Penanaman modal asing dan penyerapan tenaga kerja di sektor industri. Jurnal Kependudukan Indonesia, 3(2), 29-43.
Oktarina, Y., Pawirosumarto, S., Lusiana, L., & Sari, S. (2024). Kontribusi investasi asing terhadap penyerapan tenaga kerja di Indonesia. Menara Ilmu: Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmiah, 18(1). https://doi.org/10.31869/mi.v18i1.4880
Phillips, A. W. (1958). The relation between unemployment and the rate of change of money wage rates in the United Kingdom, 1861-1957. Economica, 25(100), 283-299. https://doi.org/10.2307/2550759
PRATAMA, I. N. H. (2024). Upah minimum dan penyerapan tenaga kerja sektor industri manufaktur di Indonesia (Doctoral dissertation, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa).
Rahardja, P., & Manurung, M. (2014). Teori Ekonomi Makro: Suatu Pengantar. Jakarta: FE UI.
RAHARJANTI, A. V., & HANDAYANI, H. R. (2019). Pengaruh produk domestik regional bruto, penanaman modal asing dan upah minimum provinsi terhadap penyerapan tenaga kerja industri manufaktur pada 33 provinsi di Indonesia pada tahun 2014-2017 (Doctoral dissertation, Fakultas Ekonomika dan Bisnis).
Rahmi, J., & Riyanto, R. (2022). Dampak upah minimum terhadap produktivitas tenaga kerja: Studi kasus industri manufaktur Indonesia. Jurnal Ekonomi & Kebijakan Publik, 13(1), 1-12. https://doi.org/10.22212/jekp.v13i1.2095
Rashidi, M. H. (2015). Analisis pengaruh foreign direct investment (FDI) dan domestic direct investment (DDI) terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia (Doctoral dissertation, Universitas Airlangga).
Reva Tri Anindita, Arul Ramanda Putra, Salma, S., Nalla Azzahra Mandai, & Deris Desmawan. (2024). Analisis pengaruh investasi dan upah terhadap penyerapan tenaga kerja sektor industri provinsi Jawa Tengah tahun 2019 - 2023. Musytari: Jurnal Manajemen, Akuntansi, Dan Ekonomi, 10(11), 71-80.
SIDKI, M. H. (2016). Pengaruh penanaman modal asing langsung terhadap penyerapan tenaga kerja di Indonesia tahun 1986-2014 (Doctoral dissertation, Universitas Gadjah Mada).
Snowdon, B., & Vane, H. R. (2005). Modern macroeconomics: Its origins, development and current state. Edward Elgar Publishing.
Solow, R. M. (1956). A contribution to the theory of economic growth. The Quarterly Journal of Economics, 70(1), 65-94. https://doi.org/10.2307/1884513
Sulastri, I. (2021). Pengaruh upah, investasi swasta, dan ekspor terhadap penyerapan tenaga kerja pada sektor industri manufaktur di Indonesia (Doctoral dissertation, Universitas Hasanuddin).
SUWASTIKA, M. (2022). Pengaruh upah minimum, pertumbuhan produksi, dan investasi terhadap penyerapan tenaga kerja (Studi kasus pada industri pengolahan di Indonesia tahun 2001-2020) (Doctoral dissertation, Universitas Siliwangi).
Swan, T. W. (1956). Economic growth and capital accumulation. Economic Record, 32(2), 334-361. https://doi.org/10.1111/j.1475-4932.1956.tb00434.x
Sya'bana, A., & Fazaalloh, A. M. (2023). Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi penyerapan tenaga kerja sektor industri pengolahan. Journal of Development Economic and Social Studies, 2(4), 952-965. https://doi.org/10.21776/jdess.2023.02.4.20
Taqiyyuddin, F. (2023). Analisis pengaruh investasi terhadap penyerapan tenaga kerja melalui variabel produk domestik regional bruto di Indonesia. Jurnal Ilmu Ekonomi JIE, 7(01), 95-105. https://doi.org/10.22219/jie.v7i01.23006
Todaro, M. P., & Smith, S. C. (2015). Economic development (12th ed.). Essex: Pearson Education Limited.
Wahyudi, W., Priyagus, P., & Kurniawan, E. (2023). Pengaruh investasi dan upah serta ekspor terhadap penyerapan tenaga kerja. KINERJA, 20(1).
WATI, S. (2024). Pengaruh laju pertumbuhan sektor industri, investasi dan upah terhadap penyerapan tenaga kerja di Indonesia (Doctoral dissertation, Universitas Malikussaleh).
