Membangun Komitmen Kuat : Peran Kompetensi & Budaya pada CV. Taman Agrowisata Bukit Naang
DOI:
https://doi.org/10.55606/jimak.v4i1.5280Keywords:
Competence, Employee Engagement, Organizational Commitment, Organizational Culture, Sustainable CommitmentAbstract
This study focuses on efforts to build strong organizational commitment through the roles of competence and organizational culture at CV. Taman Agrowisata Bukit Naang Bangkinang. Organizational commitment is considered a reflection of individual loyalty and attachment to the organization, manifested through a strong belief in the organization’s values and goals, the willingness to work towards the organization's benefit, and the desire to remain a part of it. This research utilized a quantitative approach, specifically multiple regression analysis, to assess the impact of competence and organizational culture on organizational commitment. A total of 38 respondents were selected using a census method. Hypothesis testing was performed through t-tests and F-tests to examine the partial and simultaneous effects of the independent variables on the dependent variable. The study found that both competence and organizational culture significantly influence organizational commitment, both in isolation and when considered together. The analysis showed a strong positive relationship between competence, organizational culture, and organizational commitment, with the independent variables explaining 78.50% of the variance in organizational commitment. These results indicate that improving employee competence and strengthening the organizational culture are vital strategies for fostering long-term commitment within the company. Additionally, the study highlights the importance of aligning organizational culture with the values and goals of the organization to enhance overall employee engagement. By focusing on these areas, CV. Taman Agrowisata Bukit Naang can cultivate a committed workforce, which is essential for sustaining high levels of performance and organizational success. This research contributes to a better understanding of the factors that drive organizational commitment and provides practical recommendations for companies aiming to strengthen their workforce's loyalty and engagement in today’s competitive business environment.
References
AFT, S. (2018). Karya tulis ilmiah penerapan kombinasi senam lansia dan musik gamelan untuk tekanan darah pada lansia dengan hipertensi di wilayah binaan Puskesmas Rowosari Semarang.
Anurogo, D. (2016). The Art of Medicine: Seni mendeteksi, mengobati, dan menyembuhkan 88 penyakit dan gangguan kesehatan. In M. Veronica & Fajarianto (Eds.), PT Gramedia Pustaka Utama.
Astuti, D. (2022). Pengaruh komitmen organisasi dan budaya organisasi terhadap kinerja pegawai. Jurnal Akuntansi dan Manajemen Bisnis, 2(2). https://doi.org/10.56127/jaman.v2i2.181
CT, H. (2021). Pengaruh pelaksanaan asuhan keperawatan keluarga terhadap perawatan kesehatan anggota keluarga lansia. Indonesian Journal Health Science.
Data Penduduk Lansia Kecamatan Gunungpati Kota Semarang. (2021).
Deborah Siregar, Manurung, E. I., Sihombing, R. M., Pakpahan, M., Sitanggang, Y. F., Rumerung, C. L., Arkianti, M. M. Y., Tompunu, M. R. G., Trisnadewi, N. W., Tambunan, E. H., Simbolon, I., & Triwahyuni, P. (2020). Keperawatan keluarga (R. Watrianthos, Ed.). Yayasan Kita Menulis.
Eka Putri, D. (2021). Hubungan fungsi kognitif dengan kualitas hidup lansia. Jurnal Inovasi Penelitian, 2(4), 1147-1152. https://doi.org/10.24912/tmj.v4i2.20818
Emilia, N. L., Susanto, D., Anggreyni, M., & S. J. (2022). Terapi bermain untuk meningkatkan kekuatan motorik dan kognitif pada lansia binaan Stikes Bala Keselamatan Palu di Kota Palu. Idea Pengabdian Masyarakat. https://doi.org/10.53690/ipm.v2i03.133
Erwanto, R., & Amigo, T. A. E. (2017). Efektivitas art therapy dan brain gym terhadap fungsi kognitif lansia. Jurnal Kesehatan, 10(02), 1-12. https://doi.org/10.32763/dd4tm913
H, B. S. (n.d.). Penerapan expressive writing therapy terhadap penurunan depresi, cemas, dan stres pada remaja di wilayah binaan Puskesmas Rowosari Semarang. Stikes Kesdam IV/Diponegoro Semarang. (2021).
Harnilawati, S. Kep. Ns. (2013). Konsep dan proses keperawatan keluarga (Amirullah, Ed.; Ke-1). Pustaka As Salam.
Lansia, P. (2021). Profil Lansia.
Manafe, L. A., & Berhimpon, I. (2022). Hubungan tingkat depresi lansia dengan interaksi sosial lansia di BPSLUT Senja Cerah Manado. Jurnal Ilmiah Hospitality 749, 11(1), 749-758.
Mewujudkan Lansia Hebat Kota Semarang. (2021).
Musi, M. A. N. (2021). Neurosains-Menjiwai Sistem Saraf dan Otak (Kencana, Ed.). Prenada Media.
N, A. (2022). Edukasi keluarga dalam pemberdayaan lansia (M. Nasrudin, Ed.; Cetakan Pe). PT Nasya Expanding Management.
Organization, W. H. (2022a). Ageing.
Organization, W. H. (2022b). Demensia.
Pragholapati, A., Ardiana, F., & N. L. (2021). Gambaran fungsi kognitif pada lanjut usia (Lansia). Jurnal Mutiara Ners. https://doi.org/10.51544/jmn.v4i1.1269
Putri, D. M. P. (2019). Modul art therapy pada lansia dengan demensia (D. M. P. Putri, Ed.; pp. 5-8).
Putri, D. M., Nurrachmah, P. E., & Gayatri, D. (2017). Pengaruh latihan senam otak dan art therapy terhadap fungsi kognitif lansia dengan demensia di PSTW Yogyakarta Unit Budi Luhur dan Abiyoso. Keperawatan, 1-7. https://doi.org/10.31227/osf.io/db3a9_v1
Ramayanti, E. D. (2020). Pengaruh brain gym terhadap fungsi kognitif pada lansia demensia. Nursing Sciences Journal, 4(2), 92. https://doi.org/10.30737/nsj.v4i2.1280
Rizqi Alvian Fabanyo, S. L. M. A. (2023). Buku ajar keperawatan keluarga (Family Nursing Care) (N. M., Ed.). NEM.
Sangadji, F., & A. I. (2018). Pengaruh senam otak terhadap peningkatan fungsi kognitif pada lansia. Kesehat Madani Medika.
Selvia David Richard, S.Kep., Ns., M.K.K., & Srinalesti Mahanani, S.Kep., Ns., M.K. (2021). Jurnal penelitian keperawatan. Jurnal Penelitian Keperawatan, 4(1), Hal: 26-37.
Setiawan, (2020). Faktor yang berhubungan dengan kejadian demensia di Puskesmas Jumpandang Baru Kecamatan Tallo Kota Makassar. Jurnal Medika Hutama, 01(02), 78-85.
Siska Evi Martina, Rumondang Gultom, R. S. A. (2021). Reminiscence mencegah kejadian demensia pada lansia. Zahir Publishing.
Suyanti Prasuci Pamungkas, R. S. (2021). Senam otak untuk meningkatkan fungsi memori pada lansia. Journal URECOL, 10, 858-865.
Wahyuni, T. (2021). Buku ajar keperawatan keluarga dilengkapi riset & praktik (R. Awahita, Ed.; Digital). CV Jejak.
Widyastuti, R. H., Andriany, M., Ulliya, S., & R. N. (2019). Gardening therapy: Alternatif tindakan dalam mencegah progresivitas demensia pada lansia di Panti Wreda. JPPM (Jurnal Pengabdi dan Pemberdaya Masyarakat). https://doi.org/10.30595/jppm.v3i2.4053
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Jurnal Ilmiah Manajemen dan Kewirausahaan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.