Hubungan Faktor Predisposisi Pekerja dan Kepatuhan Penggunaan APD terhadap Unsafe Action pada Pekerja Bagian RAM di PT. XYZ Jambi

Authors

  • Astrid Mei Heza Universitas Jambi
  • Ismi Nurwaqiah Ibnu Universitas Jambi
  • Ashar Nuzulul Putra Universitas Jambi

DOI:

https://doi.org/10.55606/klinik.v4i3.4668

Keywords:

Unsafe-Action, Knowledge, Attitudes, Motivation, PPE

Abstract

Until April 2024, there were 17 reported cases of unsafe actions within the company. This quantitative, cross-sectional study aimed to examine the relationship between predisposing factors and compliance with personal protective equipment (PPE) use and unsafe actions among RAM workers at PT XYZ Jambi. The study involved 78 out of 125 workers, selected through purposive sampling from November 2024 to March 2025. Data were collected using validated questionnaires assessing unsafe actions, knowledge, attitudes, motivation and PPE compliance, and analyzed using the chi-square test in SPSS version 25. Results showed that 53,8% of workers exhibited a high level of unsafe action. Education level, attitude, and PPE compliance were significantly associated with unsafe actions, while age, knowledge, and motivation were not. In conclusion, education, attitude, and PPE compliance are key factors related to unsafe actions among RAM workers. It is recommended that workers enhance their awereness and motivation to avoid unsafe actions. 

References

Agustiya, H., Listyandini, R., & Ginanjar, R. (2020). Faktor-faktor yang mempengaruhi tindakan tidak aman (unsafe action) pada pekerja. Promotor, 3(5), 473–487. https://doi.org/10.32832/pro.v3i5.4204

Budiman, A. F., Wismashanti, R. A., Mendrofa, A., Bestari, K. D., Raesanti, S., Priyono, K., Wahyu, T., Apriani, D., & Guntoro, B. (2022). Urgensi transisi energi berkelanjutan. Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia.

Cakraningrum, S. A., Rinawati, S., & Wardani, T. L. (2023). Hubungan pengetahuan K3 dan sikap dengan unsafe action pada mekanik bengkel di Pulogebang Jakarta Timur. Journal of Applied Agriculture, Health, and Technology, 2(2), 30–40. https://doi.org/10.20961/jaht.v2i2.941

Dara, A. P., Abidin, Z., & Marsanti, A. S. (2022). Hubungan unsafe action dengan kejadian kecelakaan kerja di workshop produksi komponen aksesoris. Open Journal Systems, 17(2), 1–10.

Desmayanny, D. A., & Wahyuni, E. (2020). Faktor terjadinya unsafe action pada pekerja sektor manufaktur. Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-Journal), 8(6), 832–836.

Haworth, N., & Hughes, S. (2012). The International Labour Organization. In Handbook of institutional approaches to international business. https://doi.org/10.4337/9781849807692.00014

Larasatie, A., Fauziah, M., Herdiansyah, D., & Kerja, K. (2022). Faktor-faktor yang berhubungan dengan tindakan tidak aman (unsafe action) pada pekerja produksi PT X. Jurnal Kesehatan dan Keselamatan Kerja, 2(2), 133–146. (Catatan: Nama jurnal ini perlu disesuaikan jika ada nama resminya)

Misnuria, R., Hapis, A. A., & Harahap, P. S. (2024). Faktor-faktor yang berhubungan dengan unsafe action pada pekerja bagian produksi karet remah di PT X Jambi tahun 2023. Jurnal Inovasi Penelitian, 4(8), 1293–1300.

Monalisa, U., Sibakir, & Listiawati, R. (2022). Faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku tidak aman pada pekerja service PT. Agung Automall Cabang Jambi. Jurnal Inovasi Penelitian, 2(10), 3391–3398.

Nakertrans, J. D. (2024). Statistik sistem informasi ketenagakerjaan dalam jaringan Dinas Nakertrans Provinsi Jambi.

Panjaitan, S. S. U., & Silalahi, M. I. (2019). Pengaruh unsafe action terhadap kecelakaan kerja pada pekerja konstruksi di PT. DAP Perumahan Citra Land Bagya City Kota Medan. Jurnal Prima Medika Sains, 1(1), 1–7.

Putri, D. N., & Lestari, F. (2023). Analisis penyebab kecelakaan kerja pada pekerja di proyek konstruksi: Literatur review. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 7(1), 451–452.

Setiarsih, Y., Setyaningsih, Y., & Widjasena, B. (2017). Hubungan karakteristik pekerja, promosi K3, dan ketersediaan alat pelindung diri (APD) dengan perilaku tidak aman pada pekerja mechanical maintenance. Jurnal Kesehatan Masyarakat (Undip), 5(5), 424–433.

Untari, L. D., Kusumaningtiar, D. A., Handayan, P., & Yusvita, F. (2021). Faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku tidak aman pada karyawan departemen produksi di PT X Jakarta. Jurnal Ilmiah Kesehatan Masyarakat: Media Komunikasi Komunitas Kesehatan Masyarakat, 13(2), 69–77. https://doi.org/10.52022/jikm.v13i2.181

Wuni, C. (2022). Faktor yang berhubungan dengan unsafe action pada pekerja di PT. X Jambi. Galenical: Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Mahasiswa Malikussaleh, 1(4), 95. https://doi.org/10.29103/jkkmm.v1i4.9242

Yunus, A. A., Ikhtiar, M., Hamzah, W., Hardi, I., & Yuliati. (2022). Faktor yang berhubungan dengan tindakan tidak aman (unsafe action) pada pekerja bagian produksi di PT. Industri Kapal Indonesia (PERSERO) Kota Makassar. Window of Public Health Journal, 3(3), 575–586. https://doi.org/10.33096/woph.v3i3.564

Downloads

Published

2025-06-27

How to Cite

Astrid Mei Heza, Ismi Nurwaqiah Ibnu, & Ashar Nuzulul Putra. (2025). Hubungan Faktor Predisposisi Pekerja dan Kepatuhan Penggunaan APD terhadap Unsafe Action pada Pekerja Bagian RAM di PT. XYZ Jambi. Jurnal Ilmiah Kedokteran Dan Kesehatan, 4(3), 319–327. https://doi.org/10.55606/klinik.v4i3.4668

Issue

Vol. 4 No. 3 (2025): September: Jurnal Ilmiah Kedokteran dan Kesehatan

Section

Articles

License

Copyright (c) 2025 Jurnal Ilmiah Kedokteran dan Kesehatan

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.