Pengaruh Manajemen Puskesmas Terhadap Mutu Pelayanan Puskesmas Kahean Pematangsiantar

Authors

  • Yunardi Yunardi Universitas Efarina
  • Sondang Sidabutar Universitas Efarina
  • Mei Karo Karo Universitas Efarina
  • Trio Ernala Manik Universitas Efarina

DOI:

https://doi.org/10.55606/klinik.v4i1.5852

Keywords:

Health Center Management, Public Health, Service Effectiveness, Service Quality, Staff Performance

Abstract

This study aims to analyze the influence of Public Health Center (Puskesmas) management on improving the quality of health services. The main focus of this research is to examine how the implementation of effective management can enhance public access to quality health services. The research method used is descriptive with a qualitative approach, utilizing data collected from various literature sources, journals, and official regulations issued by the Ministry of Health of the Republic of Indonesia. The results show that the application of management principles such as planning, implementation, supervision, and service evaluation significantly contributes to the improvement of service quality. Public Health Centers that implement good management systems tend to demonstrate better staff performance, higher patient satisfaction, and greater effectiveness in public service delivery. Furthermore, government policies such as Minister of Health Regulation No. 75 of 2014 and No. 44 of 2016 serve as important guidelines in achieving standardized and accredited health services. In conclusion, effective management in Public Health Centers plays a crucial role in supporting the development of quality, efficient, and sustainable health services.

References

Ainurrahmah, Y. (2015). Pengaruh Manajemen Pusat Kesehatan Masyarakat terhadap Akses Pelayanan Kesehatan untuk Mewujudkan Mutu Pelayanan Kesehatan, 239–256.

Azwar, A. (1996). Menjaga Mutu Pelayanan Kesehatan. Jakarta: Sinar Harapan.

Buwana, S. D., Heldy, B. Z., & Fauzi. (2012). Analisis Perencanaan Tingkat Puskesmas di Kota Medan.

Efendi, F. (2009). Keperawatan Kesehatan Komunitas: Teori dan Praktek dalam Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika.

Herlambang, S. (2016). Manajemen Pelayanan Kesehatan Rumah Sakit. Yogyakarta: Gosyen Publishing.

Herlambang, S., & Murwani, A. (2012). Cara Mudah Memahami Manajemen Kesehatan dan Rumah Sakit. Yogyakarta: Gosyen Publishing.

Hidayah, N. U. (2018). Meningkatkan Mutu Pelayanan Kesehatan dengan Penerapan Upaya Keselamatan Pasien di Puskesmas. Jurnal Administrasi Kesehatan, 6, 149–155.

Ilyas, Y. (2011). Kinerja: Teori, Penilaian dan Penelitian. Jakarta: FKM UI.

Jaya, D. M. (2017). Manajemen Pelayanan Kesehatan bagi Peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial di Rumah Sakit Metro Ahmad Yani Kota Medan. Universitas Lampung.

Kementerian Kesehatan RI. (2014). Peraturan Menteri Kesehatan tentang Pusat Kesehatan Masyarakat Nomor 75 Tahun 2014. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI.

Kementerian Kesehatan RI. (2014). Standar Akreditasi Puskesmas. Jakarta: Direktorat Jenderal Bina Upaya Kesehatan.

Makmur. (2011). Efektivitas Kebijakan Kelembagaan Pengawasan. Bandung: PT Refika Aditama.

Melinting, D. J. (2017). Manajemen Pelayanan Kesehatan bagi Peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial di Rumah Sakit Umum Daerah Ahmad Yani Kota Metro.

Menteri Kesehatan RI. (2014). Menkes: Penguatan Layanan Kesehatan jadi Perhatian. Diakses 1 Februari 2017.

Menteri Kesehatan RI. (2015). Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 46 Tahun 2015. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI.

Muninjaya, A. A. G. (2004). Manajemen Kesehatan (Edisi 2). Jakarta: EGC.

Muninjaya, A. A. G. (2013). Manajemen Mutu Pelayanan Kesehatan. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran.

Muninjaya, A. A. G. (2014). Manajemen Buku Kesehatan. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran.

Munir, M., & Ilahi, W. (2006). Manajemen Dakwah. Jakarta: Penebit Kencana.

Naima, Sudirman, & Anzar, M. (2016). Manajemen Mutu Pelayanan Kesehatan di Puskesmas Sienjo Kecamatan Toribulu Kabupaten Parigi Moutong, 711–718.

Niah, N. S. (2018). Manajemen Pelaksanaan Pelayanan Puskesmas di Kabupaten Jombang Jawa Timur. The Biomedical Imaging and Intervention Journal.

Notoatmodjo, S. (2010). Ilmu Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Permenkes RI. (2016). Peraturan Kementerian Kesehatan tentang Pedoman Manajemen Puskesmas No. 44 Tahun 2016. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI.

Ramdhani, M. A., Ramdhani, A., & Kurniati, D. M. (2011). The Influence of Service Quality toward Customer Satisfaction of Islamic Sharia Bank. Australian Journal of Basic and Applied Sciences, 5(9), 1099–1104.

Reizky, R. (2015). Manajemen Kualitas Pelayanan Kesehatan di Rumah Sakit Slamet Riyadi Surakarta.

Riffai, M. A. (2010). Manajemen Kualitas Pelayanan Kesehatan di Rumah Sakit Slamet Riyadi Surakarta.

Sarah, N. F., Sudiro, & Eka, Y. F. (2017). Analisis Manajemen Ditinjau dari Pelayanan Rawat Inap Pasca Akreditasi Paripurna RS Swasta X Kota Semarang. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 5(4), 2356–3346.

Sastrianegara, M. F. (2014). Organisasi dan Manajemen Pelayanan Kesehatan. Jakarta: Salemba Medika.

Shobirin. (2016). Hubungan Perencanaan Manajemen Puskesmas dengan Mutu Pelayanan Pengobatan di Poli Umum Puskesmas Kabupaten Bangkalan. Jurnal Administrasi Kesehatan, 2, 513–526.

Siraj, A. (2012). Cara Praktis Mempelajari Manajemen. Makassar: U.A. Makassar.

Suwarni. (2013). Hubungan Kualitas Pelayanan Kesehatan dan Tingkat Kepuasan Pasien di Poliklinik Swasta Rumah Sakit Kanker Dharmais Tahun 2013. Jakarta Barat.

Trihono. (2005). Manajemen Puskesmas Berbasis Paradigma Sehat. Jakarta: CV Sagung Seto.

World Health Organization (WHO). (2010). Health Care Quality: An International Perspective. New Delhi: World Health Organization.

Yusni. (2014). Pengaruh Manajemen Pengawasan Puskesmas terhadap Mutu Pelayanan Kesehatan di Garut. Jurnal Publik. Universitas Garut

Downloads

Published

2025-11-25

How to Cite

Yunardi Yunardi, Sondang Sidabutar, Mei Karo Karo, & Trio Ernala Manik. (2025). Pengaruh Manajemen Puskesmas Terhadap Mutu Pelayanan Puskesmas Kahean Pematangsiantar. Jurnal Ilmiah Kedokteran Dan Kesehatan, 4(1), 474–487. https://doi.org/10.55606/klinik.v4i1.5852